Biografi Antonius Dayak Ransa

Antonius

Nama lengkap Antonius, biasa dipanggil anto atau anton, lahir tanggal 12 oktober 1992 di RT/RW Mehola Bangis, DSN Pondok Bayan DS Laman Mumbung Kec. Menukung Kab. Melawi Kalimantan Barat. Berlatar belakang lahir dari keluarga yang kurang mampu, orang tua bekerja sebagai petani. ibu kandung sudah meninggal dunia sekitar sepuluh tahun yang silam, saya berketurunan dari etnis/ras Suku Dayak Ransa pedalaman paling timur Kalimantan Barat. Pendidikan yang di tempuh SDN No 20 Laman Mumbung, SMPN No 02 Kec. Belimbing/pemuar SMAN NO 01 Menukung, dan sekarang telah menempuh salah satu pendidikan perguruan tinggi swasta di Malang. Puji dan syukur kepada tuhan semoga saya bisa menyelesaikan pendidikan tepat pada waktunya nanti. Mengapa saya sampai begitu nekat sekolah, karena pertama-tama mengingat keluarga saya semuanya tidak ada yang berpendidikan terutama orang tua saya yang tidak tau baca sama sekali (buta huruf) maka dari itulah muncul suatau kemauan, ide atau gagasan saya untuk bertekad mau menyelesaikan pendidikkan ini. sekali lagi saya mengatakan bahwa keluarga saya tidak ada yang berpendidikan sama sekali karena mengingat keluarga yang tidak mampu membiayai sekolahnya, sampai sekarang pun belum ada yang tamat SMA selain saya sendiri. saya berusaha semampu saya agar bisa menjadi orang yang pertama dalam menyelesaikan sarjana, walau pun secara finansial saya tidak mampu saya tetap semangat menghadapinya. Tujuan saya supaya ada dari putra asli dayak ransa yang bisa memberikan contoh bagi anik-adik saya yang akan datang serta memberikan kontribusi yang baik kepada masyarakat dayak ransa kedepannya, dayak ransa merupakan dayak yang paling tertinggal dari aspek pendidikan maka dari itu saya minta dari berbagai pihak untuk memberikan bantuan kepada warga masyarakat dayak ransa yang bermukimaan di pedalaman kalimantan barat. khususnya pemerintah daerah KALBAR, jujur saja ya saya merasa terdiskriminasi dari aspek apapun  baik itu pembangunan, pendidikan, kesehatan dan sebagainya tidak ada perhatian sama sekali dari pemerintah untuk warga kami, dan saya katakan kami masih belum merdeka sampai saat ini khususnya warga dayak ransa.Harapan saya kedepannya tolong pemerintah lebih memperioritaskan kesejah teraan warganya... I LOVE DAYAK RANSA

Penulis Antonius